News & Research

Reader

Tumbuh 68,6 Persen, Sunindo Pratama (SUNI) Cetak Laba Bersih Rp33,4 Miliar di Kuartal I-2024
Tuesday, May 07, 2024       15:51 WIB

IDXC hannel - PT Sunindo Pratama Tbk () mencatatkan laba bersih sebesar Rp33,4 miliar di kuartal I-2024, meningkat 68,6% YoY dari periode sebelumnya sebesar Rp19,78 miliar.
Direktur Utama Sunindo Pratama, Willy Johan Chandra mengatakan, perseroan berhasil membukukan peningkatan kinerja kuartal I-2024 yang berkelanjutan sebagai hasil dari implementasi beberapa langkah strategis di tahun ini.
"Kami semakin optimistis untuk mencapai target Perseroan pada tahun 2024 ini dengan potensi captive market Indonesia untuk produk seamless pipes/OCTG tubing dan memberikan peluang bagi Perseroan untuk menjamin keberlangsungan usaha kedepannya," kata Willy dalam paparan kinerja kuartal I-2024 , Selasa (7/5/2024).
Willy menambahkan, pada 2024 ini Perseroan masih akan fokus pada peningkatan kapasitas produksi in-house dari PT Rainbow Tubular Manufacture (RTM).
"Perseroan menargetkan fasilitas plant 2 RTM ini akan beroperasi pada tahun 2025 dan akan memberikan kontribusi positif terhadap kinerja operasional dan keuangan Perseroan ke depan serta menjamin ketersediaan OCTG tubing secara nasional," kata Willy.
juga berhasil membukukan pendapatan usaha sebesar Rp162,7 miliar pada kuartal I-2024 atau meningkat 15,1% YoY dari periode yang sama 2023. Pendapatan usaha ini berasal dari segmen penjualan dan jasa yang berkontribusi masing-masing sebesar 99,7% dan 0,3%.
Kenaikan pendapatan usaha ditopang pertumbuhan segmen penjualan yang meningkat sebesar 15,1% YoY seiring dengan pertumbuhan volume penjualan OCTG tubing dan casing yang tumbuh masing-masing sebesar 35,6% YoY dan 117,8 kali YoY.
Seiring dengan pertumbuhan laba bersih, Perseroan juga berhasil meningkatkan ekuitas sebesar 5,7% menjadi Rp621,5 miliar jika dibandingkan periode kuartal IV 2023.
Total liabilitas Perseroan mengalami penurunan sebesar 12,5% menjadi Rp175,5 miliar pada kuartal I-2024 disebabkan oleh adanya transaksi pembayaran utang jangka panjang Perseroan sebesar Rp10,7 miliar.
Dengan komposisi ekuitas dan liabilitas tersebut, Perseroan berhasil menjaga rasio-rasio keuangan sesuai ketentuan kredit dengan Debt to Equity Ratio (DER) pada level 0,29 kali atau jauh berada di bawah ketentuan kredit yaitu maksimal 2,5 kali.
Pada kuartal I-2024, juga berhasil menjaga arus kas dari aktivitas operasional tetap positif sebesar Rp12,3 miliar, atau meningkat sebesar 119,0% YoY.
Perseroan juga melakukan investasi sebesar Rp34,8 miliar untuk pembelian mesin dan pembangunan pabrik, nilai investasi tersebut mengalami penurunan sebesar 51,1% YoY dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp71,1 miliar hal ini disebabkan karena pembangunan plant 2 masih dalam proses penyelesaian tahap awal.
Dari aktivitas pendanaan, arus kas bersih mengalami penurunan sebesar 106,1% YoY disebabkan oleh transaksi pembayaran utang yang dilakukan Perseroan pada kuartal I-2024.

Sumber : idxchannel.com

powered by: IPOTNEWS.COM